Daftar Menu Buka Puasa Yang Harus Dihindari

Berikut adalah daftar menu buka puasa yang harus dihindari agar tidak memiliki dampak buruk bagi kesehatan tubuh
"Saat tiba waktunya berbuka puasa seringkali kita tidak memperhatikan menu buka puasa. Ada baiknya untuk memperhatikan daftar menu buka puasa yang harus dihindari."
aspudin - Setelah seharian menjalankan ibadah puasa, perut akan terasa sangat lapar. Hal tersebut akan menyebabkan kita makan apapun yang telah dihidangkan dimeja makan. Namun, ada baiknya kita menahan diri untuk menghindari menu buka puasa yang memiliki dampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Yups karena lalai atau ketidak pedulian kita terhadap kesehatan seringkali salah memilih menu buka puasa. Yang manis pun tidak selamanya baik ada kalanya harus dihindari. Apalagi makanan yang mengandung lemak tinggi.
Perlu kita pertimbangkan bahwa setelah buka puasa, ada ibadah sunnah yang harus kita jalankan yaitu salat tarawih.
Pernah gak sih, kalian mengalami lemes bukan karena kurang makan tapi bawaannya bega sehingga malas untuk beraktifitas.
Nah, hal tersebut juga bisa disebabkan karena kelebihan karbohidrat yang kita konsumsi.
Oleh karena itu ada baiknya kita memperhatikan menu buka puasa yang harus dihindari.
Berikut adalah daftar menu buka puasa yang harus dihindari agar tidak memiliki dampak buruk bagi kesehatan tubuh, yaitu :
1. Makanan yang tinggi gula
Betul bahwa setelah menjalankan ibadah puasa ada baiknya buka dengan yang manis. Namun perlu diketahui juga bahwa kelebihan tinggi gula dalam makanan bisa menyebabkan obesitas atau kegemukan.
Coba aja kita perhatikan dilingkungan sekitaran kita. Tak jarang setelah menunaikan sebulan puasa malah berat badan naik🤭😄 ya bisa jadi karena kelebihan konsumsi makanan yang tinggi gula.
Saran saya sih, menu buka puasa yang pertamakali dikonsumsi adalah kurma. Kurma mengandung gizi yang bagus untuk kesehatan seperti glukosa, sukrosa, kalium, Vitamins A dan lainnya.
2. Kurangi makanan tinggi serat
Makanan yang mengandung tinggi serat memang bagus dalam membantu proses pencernaan. Hanya saja bila berlebihan akan mengakibatkan produksi gas berlebih juga dalam sistem pencernaan.
Tentu saja, produksi gas yang berlebihan akan membuat mual dan begah. Nah jangan kaget ya bila salat tarawih pun berasa berat🙈.
Sebagai contoh makanan yang tinggi serat adalah ubi, kacang-kacangan, tauge, beras merah.
Gak kebayangkan kenyangnya perut bila abis konsumsi kolak ubi dilanjut makan nasi. Beuh super duper kenyangnya.
3. Minuman bersoda
Minum yang bersoda akan mengganggu saluran pencernaan tatkala perut masih kosong. Dengan kata lain boleh minum tetapi setelah perut terisi karbohidrat ya.
Perlu diketahui bahwa berlebihan minum yang bersoda akan menyebabkan sendawa, perut gak nyaman dan begah.
4. Makanan yang pedas dan asam
Makanan yang pedas bisa memicu iritasi pada mokusa lambung. Bila dibiarkan maka lama kelamaan akan menyebabkan maag.
Sakit maag atau gastritis merupakan peradangan yang terjadi pada lapisan lambung.
Makanan pedan ditambah asam maka akan memicu peradangan lambung. Nah, oleh karena itu hindari makanan yang pedas dan asam saat berbuka puasa. 
Ya boleh- boleh aja sih, namun baiknya ditunda setelah perut terisi karbohidrat.
5. Makanan yang digoreng
Perlu diketahui bahwa makanan yang digoreng akan memicu naiknya asan lambung dan GERD. GERD terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan.
Makanan yang digoreng akan disimpan menjadi lemak dalam tubuh. Ya lama kelamaan akan menjadi obesitas. 
Rasanya inilah salah satu faktor kenapa setelah selesai ibadah puasa sebulan menjadi kelebihan berat badan atau dengan kata lain gemuk. Aku kira aku juga ngalamin demikian🤭😄.
Artikel ini sebagai pengetahuan umum saja ya sobat aspudin agar kita menjadi tahu dan peduli pada kesehatan tubuh kita.


Post a Comment

Silahkan Komentar sesuai topik bahasan. Diluar konteks bahasan tidak akan ditampilkan. Terimakasih