Kata-kata Ali Bin Abi Thalib Tentang Cinta

Kata-kata Ali Bin Abi Thalib tentang cinta sangat inspiratif dan penuh makna.
Kata-kata Ali Bin Abi Thalib Tentang Cinta


papattonk - Kata-kata Ali Bin Abi Thalib tentang cinta sangat inspiratif dan penuh makna. Tidak heran, anak-anak muda banyak yang menggunakan kata-kata Ali Bin Abi Thalib sebagai quotes dalam mengungkapkan rasa cinta.
Bila kita membaca kisah cinta Ali Bin Abi Thalib maka hati kita akan terenyuh penuh kagum akan sosok sahabat nabi ini. Dalam sisi kehidupan cinta, beliau sama seperti kita yang mengagumi sosok perempuan yaitu Fatimah Az-zahra. Beliau juga merasakan cemburu ketika para sahabat yang terkenal soleh melamar putri bungsu kesayangan Nabi Muhammad SAW, Fatimah Az-Zahra.
Rasa cemburu Ali Bin Abi Thalib dituangkan dalam doa yang populer dikalangan umat Muslim. 
Kisah cinta Ali Bin Abi Thalib melahirkan kata-kata yang sangat inspiratif yang bisa dijadikan pedoman ketika sedang jatuh cinta.

Berikut adalah kata-kata Ali Bin Abi Thalib tentang cinta :

1. Tubuh dibersihkan dengan air. Jiwa dibersihkan dengan air mata. Akal dibersihkan dengan pengetahuan. Dan jiwa dibersihkan dengan cinta.
Masya Allah, dari kata-kata Ali Bin Abi Thalib mengajarkan kepada kita bahwa selain pengetahuan bahwa ada rasa cinta yang memegang peranan penting dalam kehidupan.
Beliau menyadari bahwa setiap insan akan mengalami yang namanya cinta, baik cinta kepada sesama manusia bahkan lebih-lebih cinta kepada Allah SWT.

2. Jika kamu bahagia dan mengingat seseorang, itu berarti kamu mencintai orang tersebut. Jika kamu sedih dan mengingat seseorang, itu berarti orang tersebut mencintaimu.
Dalem banget ya sobat kata-kata Ali Bin Thalib tentang cinta. Saya memaknainya begini bahwa ketika misal saya bahagia lalu teringat seseorang berarti saya sedang ingin berbagi kebahagiaan dengan orang yang kita cintai. Begitu pula saat kita sedih dan teringat seseorang bahwa mungkin orang tersebut menginginkan kita yang terbaik bisa jadi orang tersebut sedang jatuh cinta pada kita. Wallahu A'lam.

3. Kalau suamimu marah, kamu harus tenang. Saat yang satu menjadi api, yang lainnya harus menjadi air.
Saya memaknainya bahwa ketika pasangan suami istri yang sedang berselisih pendapat maka harus salah satu yang mengalah. Kalau dua-duanya saling mempertahankan pendapat maka akan terjadi pertengkaran yang akan menyakiti satu sama lain.

4. Jangan menjelaskan tentang dirimu kepada siapapun, karena yang menyukaimu tidak membutuhkan itu, dan yang membencimu tidak akan percaya itu.
Dari kata-kata bijak Ali Bin Abi Thalib ini, saya memaknainya bahwa kita harus percaya diri saja dalam melakukan apapun juga. Boleh mempertimbangkan omongan orang lain tapi kita juga tidak perlu menjelaskan bahwa kita mampu loh atau kita sudah berprestasi meraih ini itu. Terkadang semakin kita menjelaskan tentang siapa diri kita pada orang yang membenci maka orang tersebut akan semakin memandang rendah ah palingan sedang bohong.

5. Tidak setiap pria yang memiliki hati berakal budi, tidak setiap yang memiliki pria adalah pendengar, dan tidak setiap pria yang memiliki mata dapat melihat.
Saya memaknainya bahwa pria juga bisa egois. Rasa egois inilah yang menutup pendengaran dan penglihatan. Oleh karena itu dalam hidup berpasangan harus bisa saling mengerti dan berkomunikasi yang baik agar tidak ada kesalah fahaman. 
Saya kira cukup 5 dulu kata-kata Ali Bin Abi Thalib tentang cinta. Dan dengan kerendahan hati tentu saja saya memiliki kekurangan dalam memaknai kata-kata bijak Ali Bin Abi Thalib. Bila berkenan silahkan tinggalkan komentar terkait makna dari kata-kata Ali Bin Abi Thalib.

Post a Comment

Silahkan Komentar sesuai topik bahasan. Diluar konteks bahasan tidak akan ditampilkan. Terimakasih