Ada Satu Seni Yang Hilang Di Indonesia, Inilah Komentar Demian

Aksi Demian di pentas America's Got Talent 2017 banyak mendapat cemooh netizen yang membuat Demian berkomentar di Instagram.
Pilihan Aspudin - Dalam beberapa waktu lalu, Demian Aditya menunjukan aksi sulap di pentas America's Got Talent 2017. Aksi sulap Demian Aditya berhasil membuat 4 juri melongo. Wow keren!!.
Meskipun aksi Demian mengagumkan dan membuat para juri melongo namun tetap saja banyak kritikan yang datang dari netizen. Gak usah heran!! memang fakta nya banyak netizen yang pintar mengkritik tanpa pintar berkarya. 
Coba aksikan atraksi Demian berikut ini :
Saya sendiri melihat aksi Demian sebagai sebuah seni menghibur penonton secara live tanpa editan tidak seperti film di bioskop. Film di bioskop itu memerlukan waktu yang lama dan terkadang pengambilan adegan di lakukan berulang-ulang kali. Saya sendiri tidak tahu percis seperti apa pembuatan film namun saya meyakini pengambilan adegan dilakukan berulang kali. Bagaimana dengan adegan sulap?
Adegan sulap itu di lakukan sekali tanpa editan. Mungkin kita semestinya bisa mengerti bahwa sulap itu memiliki resiko kegagalan yang sama besarnya dengan kesuksesan. Satu adegan tanpa gagal akan membuat penonton terhibur. Satu adegan kegagalan akan membuat cemoohan penonton.
Meskipun aksi sulap itu tanpa editan dan satu kali adegan tetap saja banyak yang tidak mengapresiasi sulap sebagai sebuah seni hiburan. 
Saya yakin banyak yang tahu bagaimana Aksi Demian di America's Got Talent 2017 banyak di cemooh netizen dalam negeri. Cemoohan tersebut membuat Demian khawatir akan hilangnya seni sulap di Indonesia. Demian pun membandingkan sulap dengan bioskop, berikut kekhawatiran Demian terhadap seni sulap yang bisa saja hilang di Indonesia lewat akun Instagram :
Terkadang ngerasa susah ketika gw harus mencintai bangsa yg tidak mencintai gw . . . Berkarya sepenuh hati, Tapi setiap karya yg gw pertunjukan mayoritas mendapatkan teguran dari KPI (*komisi penyiaran Indonesia). Segala gerak gerik dibatasi dalam pertunjukan yang akan gw persembahkan untuk penonton di Indonesia, seakan2 tidak bisa berkutik lagi untuk gw pekerja seni sulap dalam memperkenalkan seni yg gw cintai sampe mati ini. Era jaman sekarang ini pun gw merasa penonton di Indonesia tercinta ini mayoritas tidak lagi bisa menghargai dan menikmati sulap sebagai hiburan, mereka selalu menganggap sulap itu adalah penipuan... Tapi semua orang pergi ke bioskop dan beli tiket (*bayar) untuk nonton film yg jelas2 isi ceritanya hanyalah rekaan, animasi 3D dan tipuan cinematografi tapi mereka semua bisa terhibur tanpa komplain 'Wah boongan ini ceritanya!!'.... why?? . . . Kalo begini terus seni sulap di Indonesia bisa hilang sejalannya waktu, apa gw harus biarkan seni ini hilang begitu saja?.... mungkin... toh gak ada yg peduli juga, so why should I care? ______________________________________________ #EverydayDemian #Sempurna #RIPSulapIndonesia
A post shared by Demian Sang Illusionist (@_demianaditya_) on